Blogger Widgets Dunia Komputer: Januari 2014

1 Januari 2014

Cara Menyederhanakan Tampilan GRUB (grub 2) Secara Manual

Cara Menyederhanakan Tampilan GRUB (grub 2) Secara Manual

1.      Buka terminal, lalu inputkan baris perintah berikut ini dan diikuti menekan tombol Enter.
sudo gedit /boot/grub/grub.cfg
  1. Masukkan password root Linux Anda ketika diminta, lalu Enter kembali.
3.      Pada jendela gedit yang terbuka, coba cari atau temukan kode yang dimulai dengan teks berupa menuentry dan diakhri dengan tanda kurung kurawal penutup. Itulah blok kode yang berfungsi untuk menampilkan sebuah list pada ‘boot-loader’ atau GRUB.
Nah, di sini kita akan menghapus blok kode yang menampilkan list ‘recovery mode’, kernel lama, serta ‘memory-test’. Gunakan tombol shortcut Ctrl + F saja untuk dengan cepat menemukannya. Isikan kotak pencarian dengan teks berupa ‘menuentry’ (tanpa tanda petik).
Jika ingin menghapus list ‘recovery mode‘, maka Anda harus menghapus blok kode yang mengandung keterangan/teks berupa ‘(recovery mode)’. Lihat gambar berikut agar lebih jelas.
Description: recovery-mode
Perhatikan gambar di atas. Bagian yang dibatasi oleh kotak berwarna merah adalah blok kode yang harus Anda hapus untuk menghilangkan list ‘recovery mode’ dari grub Linux. Jadi, blok kode yang harus Anda hapus dimulai dari teks menuentry hingga kurung kurawal penutupnya ( } ). Blok saja pada bagian kode yang dimulai dari ‘menuentry’ hingga kurung kurawal penutupnya ( } ), lalu tekan tombol Del pada keyboard komputer Anda untuk menghapusnya.
4.      Kita lanjut untuk menghapus list kernel lama. Caranya, temukan/cari teks yang bertuliskan Submenu “Previous Linux versions”. Gunakan kembali shorcut Ctrl+F untuk mempercepat pencarian. Teks/kode tersebut biasanya ada di bawah blok kode ‘recovery mode’. Lihat gambar di bawah ini biar lebih jelas.
Description: kernel-lama
Lihat gambar di atas. Bagian yang berada di dalam kotak berwarna merah adalah blok kode yang harus Anda hapus untuk menghilangkan list kernel lama dari grub atau dari ‘boot-loader’. Blok atau lakukan select saja pada bagian kode yang dimulai dari Submenu "Previous Linux versions" hingga kurung kurawal penutupnya ( } ), lalu tekan tombol pada keyboard komputer Anda.
5.      Lanjut kembali untuk menghapus list ‘memory-test’. Caranya, cari teks yang bertuliskan menuentry “Memory test” bla bla bla dan hapuslah dari kode tersebut hingga kurung kurawal penutupnya ( } ). Lihat gambar di bawah ini sebagai contohnya.
Description: memory-test
Nah, sebenarnya Anda boleh menghapus teks/keterangan yang ditandai dengan tanda pagar tiga kali (###) seperti pada gambar di atas. Teks tersebut cuma komentar untuk menandai suatu blok kode yang berfungsi khusus. Jadi, saya sendiri memilih untuk menghapus bagian kode yang dimulai dari ‘### BEGIN bla bla bla’ hingga penutupnya yang berupa ‘### END bla bla bla’.
  1. Sampai di sini, Anda boleh langsung menyimpan hasil pengeditan di atas. Klik saja tombol di bar menu atas atau cukup tekan Ctrl + S pada keyboard.
7.      Kita lanjut untuk mengedit keterangan sistem operasi yang akan ditampilkan pada GRUB. Secara defaultnya, teks keterangan sistem operasi pada grub (khusnya GRUB 2) akan diikuti dengan keterangan seri kernel yang digunakan serta lokasi partisinya. Nah, jika anda ingin menyederhanakan keterangan tersebut (misalnya dengan hanya menampilkan nama sistem operasinya), maka yang harus Anda lakukan adalah mengedit bagian teks yang diapit oleh tanda petik satu (‘) atau petik dua (“).
Cari atau temukan kembali teks/kode yang dimulai dengan keterangan berupa ‘menuentry’. Contohnya pada gambar berikut.
Description: nama-lama
Bagian bertanda kotak merah adalah teks yang boleh Anda edit/ubah sesuai selera Anda. Namun harap diperhatikan, jangan sampai menghapus tanda petik yang mengapit teks tersebut! Jadi, yang boleh Anda ubah HANYALAH teks yang diapit oleh tanda petik. Dalam hal ini, sebagai contoh saya akan mengeditya menjadi teks/keterangan berupa ‘Ultimate Edition 3.2′ sehingga tampilan keterangan kodenya akan menjadi seperti ini.
Description: nama-baru
Silakan edit sesuai selera Anda. Setelah itu, jangan lupa simpan dengan mengklik tombol atau menekan Ctrl + S. Lalu silakan tutup jendela gedit di atas.
8.      Lakukan ‘reboot’ melalui terminal yang masih terbuka lewat perintah ini.
sudo reboot